![]() |
Dengan peralatan seadanya masyarakat bersama mengangkat material longsoran agar bisa dilalui kendaraan |
Agam, MP----- Badan jalan Pariaman - Malak di Salimpaung tertimbun longsoran tanah dan pohon kayu, sehingga lalulintas kendaraan menjadi terganggu. Masyarakat setempat terlihat bergotong - royong berupaya mengangkat tanah dan batang kayu yang menimbun badan jalan dengan menggunakan peralatan seadanya, Senin, 12 Mei 2025.
Agi warga Malak Utara, Jorong Salimpaung, menuturkan longsor terjadi minggu malam pada pukul 22 : OO WIB. " Pagi ini dengan peralatan seadanya masyarakat bersama - sama mengangkat tanah dan batang kayu yang menutupi badan jalan, supaya nanti kendaraan bisa melaju kembali " katanya.
Menurut masyarakat, kejadian ini sudah disampaikan kepada pemerintah nagari Malak Utara, namun sampai hari ini belum ada yang datang kelokasi.
Zakir menuturkan, hujan yang mengguyur kawasan ini sejak Minggu siang (11 Mei-red), disinyalir menjadi penyebab longsor terjadi. " Dari Zuhur kemaren hujan sampai magrib baru hujan berhenti, longsor terjadi malamnya pukul 10:00 WIB malam " kata Zakir menuturkan.
Masyarakat berharap ada tindak lanjut dari pihak terkait untuk mengangkat tanah dan batang kayu yang menutupi badan jalan. " Kita tidak bisa mengangkat keseluruhan material tanah yang bercampur batang kayu yang menutupi badan jalan. Untuk membersihkan badan jalan dari material tanah dan batang kayu ini perlu alat berat, saat ini yang kami lakukan sifatnya sementara, agar kendaraan bisa kembali melintas " timpal warga lainnya.
Gerak cepat pihak terkait dari pemerintah kabupaten Agam sangat dinantikan untuk mengangkat semua material yang telah menutupi badan jalan, semoga !. ( Yuddy Malay )