-->

Notification

×

Iklan

Iklan Display

Fadly Amran Sambut Kontingen Raida VII: Pramuka Tetap Relevan di Tengah Arus Digital

Selasa, 18 November 2025 | November 18, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-11-18T11:15:56Z
Momen hangat penyambutan peserta Raida VII Sumbar di Balai Kota Padang.

Padang, MP----- Pemerintah Kota (Pemko) Padang menyambut peserta Raimuna Daerah (Raida) VII Sumatera Barat dengan jamuan makan malam di Aula Bagindo Aziz Chan, Balai Kota Padang Aie Pacah, Senin (17/11/2025).


Kegiatan Raida VII Sumbar sendiri berlangsung pada 17–22 November 2025 di Bumi Perkemahan Batu Gadang, Koto Tangah, yang tahun ini menjadi pusat pertemuan besar Pramuka Penegak dan Pandega dari seluruh Sumatera Barat.


Wali Kota Padang, Fadly Amran, yang hadir langsung menyambut seluruh kontingen, menegaskan bahwa di tengah derasnya arus digitalisasi, Pramuka tetap memiliki peran strategis dalam membentuk karakter generasi muda.


“Kami ingin anak-anak tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga peduli terhadap lingkungannya. Karena itu Pramuka harus bersinergi dengan pendidikan di Kota Padang. Gerakan ini sejalan dengan tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat dan Progul Smart Surau,” ujar Fadly yang turut didampingi Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir.


Wakil Ketua Kwarnas, Mayjen TNI (Purn) Toto Siswanto, menegaskan bahwa Raida merupakan momentum penting bagi Pramuka Penegak dan Pandega untuk mengasah diri, memperluas jejaring, dan membangun sensitivitas sosial.


“Pramuka adalah wadah pembinaan generasi muda yang sangat strategis. Kami berharap kegiatan ini membentuk karakter tangguh, disiplin, serta siap menjadi pemimpin masa depan,” ujarnya.


Sementara itu, Ketua Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar, Audy Joinaldy, menyoroti berbagai capaian Kwarda Sumbar, termasuk prestasi sebagai salah satu Kwarda terbaik tingkat nasional. Ia menyebut Kwarda juga bekerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi agar prestasi peserta dapat dijadikan jalur masuk kampus.


“Kwarda Sumbar cukup aktif. Setelah Kwarnas MoU dengan Bank Mandiri, Sumbar menjadi pilot project yang langsung berjalan. Kartunya sudah bisa digunakan, termasuk layanan digital. Besok juga akan ada MoU dengan BKKBN, Bawaslu, dan KPU,” jelasnya.


Pada kesempatan itu juga dilakukan launching e-Buletin 09, buletin digital milik Kwarcab Padang yang diharapkan menjadi ruang dokumentasi dan literasi kegiatan kepramukaan secara berkelanjutan.


Raida, yang digelar lima tahun sekali, bukan hanya ajang pertemuan, tetapi juga ruang tumbuh bagi generasi muda untuk meneguhkan jati diri, memperluas wawasan, dan mengasah kepemimpinan dalam suasana kebersamaan. (hms)

×
Berita Terbaru Update