 |
| Wako Fadly Tantang Pemuda Manfaatkan Job Fair |
Padang, MP----- Wali Kota Padang, Fadly Amran, mengajak generasi muda untuk lebih aktif mempersiapkan masa depan sejak dini. Ia menekankan pentingnya mencari pekerjaan sesuai kemampuan, tanpa sikap malas-malasan yang justru menghambat peluang kerja.
 |
| Wali Kota Padang Fadly Amran bersama dengan undangan lainnya diacara pembukaan Padang Job Fair 2025 di Youth Center. |
Untuk membuka akses lapangan kerja seluas-luasnya, Pemerintah Kota Padang kembali menggelar Padang Job Fair 2025 pada 12–13 November 2025 di Gedung Youth Center. Kegiatan bursa kerja tahunan ini menghadirkan puluhan perusahaan yang menawarkan berbagai peluang kerja.
Namun, Fadly menuturkan masih ada sebagian anak muda yang memandang sinis kegiatan job fair dan menganggapnya sekadar formalitas. Kritik itu bahkan disampaikan melalui komentar di akun media sosialnya.
“Siapa bilang job fair yang diadakan pemerintah hanya formalitas dan tidak ada peluang? Saya sampaikan, ini bukan buat Anda. Ini buat pencari kerja yang betul-betul ingin memperjuangkan masa mudanya,” tegas Fadly Amran saat membuka kegiatan, didampingi perwakilan BP2MI serta Kementerian Ketenagakerjaan RI, Rabu (12/11/2025).
Pada tahun ini, sebanyak 2.000 pencari kerja mengikuti Padang Job Fair. Para peserta bisa langsung bertemu perusahaan, menyerahkan berkas, hingga mengikuti wawancara awal di lokasi.
“Ada 1.141 formasi lowongan kerja dari 44 perusahaan, tentu ini menarik,” ujar Fadly. Ia menilai job fair menjadi ruang mediasi penting antara pencari kerja dan pemberi kerja, apalagi banyak lowongan tersedia baik di dalam maupun luar negeri.
Kegiatan ini juga selaras dengan program unggulan Padang Melayani, khususnya pada aspek pelatihan dan peningkatan kualitas pencari kerja.
“Jadi siapa bilang job fair hanya formalitas? Ini yang malas saja ini,” tambahnya.
Fadly turut memaparkan kondisi ekonomi Kota Padang yang menunjukkan tren positif. Pertumbuhan ekonomi daerah mencapai 4,56 persen, sedikit di bawah rata-rata nasional, namun investasi terus meningkat. Pada semester pertama 2025, nilai investasi dalam negeri tercatat Rp2,1 triliun.
“Job fair tidak hanya menjadi ajang perekrutan tenaga kerja, tetapi juga langkah strategis memperkuat iklim investasi, membuka lapangan kerja, dan menciptakan peluang ekonomi baru. Kegiatan ini akan digelar setiap tahun sebagai bagian dari Padang Melayani,” pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Pembinaan Kelembagaan Vokasi dan Pemagangan Kemnaker RI, Abri Danar Prabawa, menyampaikan bahwa pemerintah menargetkan pemberangkatan 500 ribu tenaga kerja ke luar negeri tahun ini, terutama di sektor hospitality dan welder.
“Kami berharap Kota Padang menjadi bagian penting dari program ini, mengingat potensinya sangat besar. Sinergi antara pemerintah pusat dan daerah sangat kami harapkan agar manfaatnya dirasakan pencari kerja,” katanya.
Kepala Disnakerin Kota Padang, Ferry Ervian Rinaldy, menambahkan bahwa Job Fair 2025 menghadirkan 50 perusahaan dan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) dari berbagai sektor, mulai dari manufaktur, perdagangan, jasa, pariwisata, kesehatan, hingga ekonomi kreatif.
“Total lowongan berjumlah sekitar 1.400 posisi untuk lulusan SMA/SMK, Diploma, hingga Perguruan Tinggi. Hingga saat ini, sebanyak 1.042 orang telah terdaftar melalui aplikasi Padang Mobile untuk mengikuti kegiatan ini,” ujarnya. (*)
