-->

Notification

×

Iklan

Iklan Display

Sentuhan Kementerian PKP Ubah Wajah Pasia Nan Tigo, Infrastruktur dan Bedah Rumah Dikebut

Kamis, 18 Desember 2025 | Desember 18, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-12-18T01:17:49Z
Jalan beton, drainase, dan rumah hasil program bedah rumah mulai menampakkan wujud fisiknya di RT 03 RW 14 Kelurahan Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, sebagai bagian dari pembangunan permukiman oleh Kementerian PKP RI.

Padang, MP----- Masyarakat Kelurahan Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Republik Indonesia atas pembangunan infrastruktur jalan lingkungan, drainase, serta program bedah rumah yang tengah dilaksanakan di wilayah tersebut.

Ali Asmi Zestra, PPK Satker PKP Kementerian PKP RI, didampingi Dayat selaku konsultan pengawas, memberikan penjelasan kepada media terkait progres dan tantangan pelaksanaan proyek pembangunan di Kelurahan Pasia Nan Tigo, Kota Padang, di kantornya.

Pembangunan prasarana di lingkungan masyarakat ini dipercayakan kepada CV Riau Andalan Utama selaku kontraktor pelaksana, dan hingga saat ini proses pengerjaan masih terus berlangsung di lapangan.


Ketua RT 03 RW 14 Kelurahan Pasia Nan Tigo, Yosrizal, mengungkapkan bahwa program pembangunan tersebut membawa manfaat besar bagi warga. Menurutnya, selama ini belum pernah ada bantuan pembangunan dengan nilai anggaran sebesar ini yang langsung menyentuh kebutuhan dasar masyarakat.

“Program ini sangat kami rasakan manfaatnya. Mudah - mudahan kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut untuk Kelurahan Pasia Nan Tigo,” ujarnya.


Berdasarkan pantauan media di lokasi pekerjaan, pihak kontraktor terlihat serius dan antusias dalam menyelesaikan proyek. Sejumlah alat berat didatangkan untuk mendukung percepatan pekerjaan, diikuti dengan penambahan tenaga kerja serta perpanjangan jam kerja hingga malam hari dengan sistem sif, yang disesuaikan dengan kondisi cuaca.


Pelaksana Lapangan CV Riau Andalan Utama, Ucok, menyampaikan bahwa seluruh upaya tersebut dilakukan demi memastikan pekerjaan selesai tepat waktu dan sesuai standar mutu.

“Kami menambah alat, tenaga kerja, serta jam kerja hingga malam hari. Saya optimistis langkah ini dapat mempercepat penyelesaian pekerjaan,” ujarnya kepada wartawan di lokasi, Senin (15/12).


Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Satker PKP Kementerian PKP RI, Ali Asmi Zestra, mengungkapkan bahwa hingga pertengahan Desember 2025 progres fisik proyek telah mencapai 55 persen. Ia menilai terdapat kesungguhan dan komitmen kuat dari pihak rekanan dalam mengejar target pekerjaan.

“Mereka menambah alat, memastikan ketersediaan material, menambah tenaga kerja, serta menerapkan sistem lembur dan sif untuk percepatan,” jelasnya.


Asmi juga mengakui adanya sejumlah tantangan di lapangan, mulai dari curah hujan yang tinggi hingga kendala nonteknis yang berdampak langsung terhadap kecepatan pekerjaan. Meski demikian, komitmen untuk menuntaskan proyek tetap menjadi prioritas utama.


“Sekalipun terdapat potensi keterlambatan yang berkonsekuensi denda, rekanan tetap bertekad menyelesaikan pekerjaan. Yang terpenting, hasil pembangunan berkualitas dan manfaatnya benar - benar dirasakan oleh masyarakat,” tegasnya.


Dengan dukungan penuh pemerintah pusat, pengawasan yang ketat, serta komitmen pelaksana di lapangan, proyek pembangunan di Kelurahan Pasia Nan Tigo diharapkan tidak hanya selesai tepat mutu, tetapi juga menjadi tonggak peningkatan kualitas permukiman dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.

(Red/mp)

×
Berita Terbaru Update