 |
| Kepala Bidang Sarpras Disdik Sumbar, Deni Irwan, ST. MT |
Padang, MP----- Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat mencatat semakin banyak satuan pendidikan yang terdampak bencana hidrometeorologi dalam beberapa pekan terakhir. Kerusakan tidak hanya terjadi pada bangunan fisik, tetapi juga meliputi jaringan listrik, mobiler, hingga perangkat teknologi seperti laptop dan peralatan pendidikan lainnya.
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Disdik Sumbar, Deni Irwan, ST. MT, kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis (11/12) mengatakan bahwa pihaknya masih terus melakukan asesmen menyeluruh terhadap seluruh sekolah yang melapor mengalami kerusakan.
“Jumlah total sekolah terdampak dan nilai kerusakannya masih dalam proses pendataan. Tim di lapangan terus bekerja mengumpulkan data faktual,” jelasnya.
Deni menegaskan bahwa setelah proses verifikasi selesai, seluruh hasil pendataan akan langsung diusulkan kepada pemerintah pusat. Disdik berharap seluruh kebutuhan pemulihan, terutama pada sarana vital untuk kegiatan belajar mengajar, dapat diakomodasi tanpa pengecualian.
“Kami berharap semua yang diusulkan nanti benar-benar disetujui dan diakomodir pusat, karena sekolah harus segera kembali berfungsi normal,” ujarnya.
Saat ini sejumlah sekolah dilaporkan tidak dapat beroperasi optimal akibat kerusakan struktur bangunan, putusnya jaringan listrik, dan hilangnya perangkat penunjang pembelajaran. Pemerintah daerah menekankan pentingnya penanganan cepat agar tidak mengganggu hak belajar ribuan siswa.
(Rj/mp)
